Bahaya Terlalu Banyak Baca Buku!

Judul di atas bukan candaan, ataupun perumpamaan. Tulisan kali ini saya anggap salah satu yang terpenting dari semua isi blog ini. Sekitar 3 tahun yang lalu saya mulai tertarik dengan buku-buku pengembangan diri. Baik yang bersifat motivasi atau teori yang bisa dipraktekan secara ril. Semakin banyak buku yang saya baca, semakin banyak pula wawasan dan pengetahuan mengenai bisnis. Yang ingin saya tekankan adalah jangan dulu baca buku sebelum kamu memulai sesuatu secara nyata. Buku adalah pelengkap, setelah menemui kendala dalam kasus yang nyata, baru kita mencari ilmu mengenai permasalahan tersebut. Jika kita belum terlibat dalam aktivitas yang nyata tapi sudah membaca berbagai teori dan studi kasus maka kamu hanya akan pintar omong saja. Atau bisa jadi kamu malah tidak bisa berkembang karena kamu hanya terpaku pada apa yang disarankan oleh si penulis dalam buku tersebut. Intinya jangan terlalu percaya teori, sebelum kamu membuktikannya sendiri.

Inilah Buku Manual Kehidupan!

Malam itu pukul 09.53, jalanan terlihat basah akibat hujan sore tadi. Aku berjalan pelan sambil menikmati semilir angin yang melewati tubuh menyentuh lembut sela-sela rambutku, waktu itu aku teringat akan sesuatu. Continue reading

Kesunyian

Kopiku dingin malam ini, bukan karena dibiarkan terlalu lama tapi aku salah mencet tombol dispenser 😦
Yup, malam ini aku menikmati secangkir kopi dingin Continue reading